SAMARINDA – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kalimantan Timur menggelar sosialisasi kelembagaan di Universitas Mulawarman.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai pengawasan partisipatif dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
Anggota Bawaslu Kaltim, Danny Bunga, dalam sambutannya menyampaikan bahwa menjelang Pilkada, isu hoaks, politik uang, dan SARA seringkali menjadi tantangan serius.
“Hoaks yang tersebar luas di media sosial dapat memengaruhi pilihan politik masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi kita semua, terutama generasi muda, untuk kritis dan cerdas dalam menyikapi informasi,” tegas Danny.
Selain itu, Danny juga menyoroti maraknya politik uang menjelang Pilkada.
“Mahasiswa harus berani menolak segala bentuk politik uang dan melaporkan kejadian tersebut kepada Bawaslu,” ujarnya.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unmul, Mohammad Bahzar, menyambut baik kegiatan ini.
“Sosialisasi ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa akan pentingnya berpartisipasi dalam pengawasan pemilu,” ujarnya.