TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) memberikan apresiasi tinggi terhadap keberhasilan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 yang dilaksanakan di Desa Kerta Buana, Kecamatan Tenggarong Seberang. Program ini dinilai membawa dampak nyata bagi masyarakat, khususnya dalam sektor pertanian.
Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kukar, Bambang Arwanto, menyebut program ini telah menjawab kebutuhan utama masyarakat Desa Kerta Buana, terutama dalam hal infrastruktur pendukung pertanian.
“TMMD ke-122 luar biasa karena mampu menjawab kebutuhan infrastruktur yang sangat diperlukan masyarakat desa. Ini benar-benar menjadi solusi nyata,” ujar Bambang.
Menurutnya, dana stimulan yang digunakan dalam program ini berhasil memberikan dampak ekonomi besar. Infrastruktur baru seperti jalan usaha tani dan sumur bor diperkirakan mampu mendongkrak keuntungan ekonomi masyarakat hingga Rp 7 miliar per tahun, asalkan fasilitas tersebut dirawat dengan baik.
“Keuntungan ini diharapkan terus berlanjut, memberikan manfaat ekonomi jangka panjang bagi masyarakat Desa Kerta Buana,” jelas Bambang.
Sebelumnya, Desa Kerta Buana menghadapi tantangan besar akibat keterbatasan infrastruktur yang menghambat produktivitas pertanian. Namun, dengan hadirnya fasilitas seperti jalan usaha tani dan sumur bor melalui TMMD, potensi pertanian desa ini kini semakin berkembang pesat.
“Semoga potensi pertanian Desa Kerta Buana terus meningkat dan memberikan manfaat ekonomi yang signifikan,” lanjutnya.
Bambang juga memuji sinergi antara TNI dan masyarakat dalam pelaksanaan TMMD ke-122. Menurutnya, program ini menjadi contoh nyata kolaborasi yang sukses mendorong pembangunan di daerah, khususnya di sektor pertanian yang menjadi tulang punggung perekonomian desa.
“TMMD ke-122 membuktikan bahwa kerja sama TNI dan masyarakat dapat menciptakan perubahan positif yang berkelanjutan,” tutup Bambang.
(Adv/Diskominfokukar)
