SAMARINDA – Pertarungan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Provinsi Kaltim dimulai dengan pengundian nomor urut pasangan calon di KPU Kaltim dan KPU kabupaten kota se-Kaltim, pada Senin (23/9).
Pengundian ini menjadi salah satu tahapan penting
sebelum memasuki masa kampanye yang akan dilakukan mulai Rabu, (25/9) besok hingga 23 November 2024
Berikut hasil pengundian nomor urut pasangan calon di setiap wilayah:
I. Provinsi Kalimantan Timur
Untuk tingkat provinsi, terdapat dua pasangan calon yang akan bersaing memperebutkan kursi Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim. Pasangan petahana, Isran Noor dan Hadi Mulyadi, mendapatkan nomor urut 1.
Sementara itu, penantang mereka, Rudy Mas’ud dan Seno Aji, berada di nomor urut 2. Kedua pasangan ini akan menjalani kampanye yang ketat, mengingat keduanya membawa visi dan misi untuk menarik simpati masyarakat.
II. Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU)
Di Kabupaten PPU, terdapat empat pasangan calon yang bersaing. Pasangan Mudyat Noor dan Abdul Waris Muin mendapatkan nomor urut 1.
Di nomor urut 2, pasangan H. Andi Harahap dan Dayang Donna Faroek muncul sebagai calon kuat yang didukung beberapa partai besar.
Nomor urut 3 diberikan kepada Desmon Hariman Sormin dan Naspi Arsyad, sementara nomor urut 4 menjadi milik pasangan H. Hamdam dan H. Ahmad Basir.
III. Kabupaten Berau
Di Kabupaten Berau, persaingan diwarnai dua pasangan calon yang sama-sama memiliki dukungan kuat di masyarakat. Pasangan Madri Pani dan Agus Wahyudi mendapatkan nomor urut 1, sementara pasangan Sri Juniarsih dan Gamalis menduduki nomor urut 2.
IV. Kabupaten Mahakam Ulu
Mahakam Ulu menyajikan persaingan menarik dengan tiga pasangan calon. Pasangan Yohanes Avun dan Y. Juan Jenau berhasil mendapatkan nomor urut 1. Nomor urut 2 ditempati pasangan Novita Bulan dan Artya Fathra Marthin, sementara pasangan Owena Mayang Shari Belawan dan Stanislaus Liah berada di nomor urut 3.
V. Kabupaten Kutai Barat
Kutai Barat juga diwarnai persaingan tiga pasangan calon. Pasangan Frederick Edwin dan Nanang Adriani berada di nomor urut 1, disusul oleh pasangan Ahmad Syaiful dan Zainudin di nomor urut 2, serta pasangan Sahadi dan Alexander Edmon yang mendapatkan nomor urut 3.
VI. Kota Balikpapan
Di Kota Balikpapan, Wali Kota petahana Rahmad Mas’ud yang berpasangan dengan Bagus Susetyo berhasil mendapatkan nomor urut 1. Pasangan Rendi Susiswo Ismail dan Eddy Sunardi Darmawan berada di nomor urut 2, sedangkan nomor urut 3 ditempati oleh pasangan Muhammad Sa’bani dan Syukri Wahid.
VII. Kabupaten Kutai Timur
Kabupaten Kutai Timur memiliki dua pasangan calon yang siap bersaing. Pasangan H. Kasmidi Bulang dan H. Kinsu memperoleh nomor urut 1, sementara pasangan H. Ardiansyah Sulaiman dan H. Mahyunadi menduduki nomor urut 2.
VIII. Kabupaten Paser
Di Kabupaten Paser, pasangan Fahmi Fadli dan H. Ikhwan Antasari mendapatkan nomor urut 1, sedangkan pasangan Syarifah Masitah Assegaf dan Denni Mappa mendapatkan nomor urut 2.
IX. Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar)
Kutai Kartanegara menyajikan persaingan antara tiga pasangan calon. Pasangan Edi Damansyah dan H. Rendi Solihin berada di nomor urut 1. Sementara itu, pasangan Awang Yacoub Luthman Akhmad Zais berada di nomor urut 2, dan pasangan Dendi Suryadi dan Alif Turiadi mendapatkan nomor urut 3.
X. Kota Samarinda
Di Samarinda, terdapat situasi yang unik. Nomor urut 1 diberikan kepada kolom kosong, tanpa pasangan calon yang tergambar. Hal ini berarti pemilih memiliki opsi untuk memilih “kolom kosong”. Sementara itu, pasangan H. Andi Harun dan H. Saefuddin Zuhri mendapatkan nomor urut 2.
XI. Kota Bontang
Di Kota Bontang, terdapat empat pasangan calon yang akan bersaing. Pasangan Basri Rase dan H. Chusnul Dhihin menduduki nomor urut 1. Pasangan Sutomo Jabir dan Nasrullah berada di nomor urut 2. Pasangan Hj. Najirah dan Muhammad Aswar menempati nomor urut 3, sementara pasangan Neni Moerniaeni dan Agus Haris mendapatkan nomor urut 4.
Anggota KPU Kaltim Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Suardi, menyatakan bahwa seluruh proses pengundian berjalan lancar dan transparan.
“Pengundian nomor urut ini adalah tahapan penting yang menandai dimulainya babak baru dalam kompetisi Pilkada. Kami mengharapkan semua pihak dapat menjaga kedamaian dan sportifitas selama masa kampanye,” harapnnya.
Selain itu, Suardi juga menegaskan bahwa KPU akan terus berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait untuk memastikan Pilkada Serentak 2024 berjalan sukses di seluruh wilayah Kaltim.
Masyarakat diharapkan ikut berpartisipasi aktif dalam proses ini, serta bijak dalam menerima informasi terkait Pilkada.
Dikatakannya, KPU Kaltim sebelumnya telah melakukan sosialisasi terkait pentingnya menjaga netralitas selama proses pemilu, baik bagi para penyelenggara maupun masyarakat.
“Kami akan selalu menjaga integritas dan profesionalisme dalam setiap tahapan pemilu,” pungkas Suardi.
Penulis: Tim Media Kaltim
Editor: Agus Susanto