spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Dewan Minta Maksimalkan Pelayanan Air Bersih di Seluruh Kampung

TANJUNG REDEB – Wakil Ketua I DPRD Berau, Syarifatul Syadiah akan mendorong penyaluran air bersih, terutama ke kampung-kampung terjauh untuk segera di realisasi.

Menurutnya, kebutuhan dasar manusia adalah air. Namun, masih ada masyarakat di Kabupaten Berau yang hingga saat ini belum merasakan manfaat air bersih.

“Seperti Kecamatan Kelay. Pasalnya masih ada kampung di Kecamatan Kelay yang belum tersentuh air bersih,” ujarnya.

Sehingga masyarakat kampung masih menggunakan air sungai ataupun sumur.

Terlebih, pengadaan air bersih juga menjadi salah satu penentu angka prevalensi stunting di suatu daerah.

“Dari 10 Kabupaten/Kota yang masuk dalam angka tertinggi, Berau berada di peringkat tujuh yakni 21,6 persen,” ucapnya.

Seperti diketahui, Kabupaten Berau masih menduduki angka stunting yang cukup tinggi. Dan salah satu penyebabnya yakni kualitas air yang tidak memenuhi standar sehingga andil kualitas air dalam menurunkan angka stunting sangatlah penting.

Menurutnya, walau Kabupaten Berau telah menerima opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) namun isu stunting masih tinggi tentu itu akan berpengaruh pada opini kinerja yang akan datang.

“Kami berharap dengan anggaran yang baik dan mensupport program terlayani air bersih, masyarakat kita semakin sehat dan juga angka stunting akan menurun,” ungkapnya.

Hal ini menjadi tanggung jawab Pemda sebagai pelayanan masyarakat untuk memprioritaskan fasilitas air bersih untuk seluruh masyarakat Berau.

“Memang secara anggaran tidak mencukupi bila semua harus disupport tapi tergantung skala prioritaskan,” pungkasnya. (Adv)

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img