TENGGARONG – Dalam rangka meningkatkan budaya literasi di kalangan generasi muda, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarpus) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar program Pemilihan Duta Baca Pelajar 2024. Program ini bertujuan mencetak agen perubahan di kalangan pelajar SMP dan SMA untuk mempromosikan budaya membaca di lingkungan sekolah dan masyarakat.
Kepala Diarpus Kukar, Aji Lina Rodiah, menyatakan bahwa pemilihan duta baca ini bertujuan untuk menciptakan generasi muda yang cerdas secara akademik dan mampu menginspirasi teman sebaya serta komunitas pelajar lainnya.
“Dari duta baca yang terpilih, kami berharap mereka bisa menjadi motivator literasi di sekolah masing-masing dan menularkan semangat membaca kepada pelajar lainnya,” ujar Aji Lina.
Sebanyak 4 pelajar yang berhasil menjadi Duta Baca Pelajar Kukar 2024. Yakni Nahza Tahmida Putri Tarna dari SMA Negeri 1 Tenggarong, Hafidzah Miftahul Ilmi dari SMK Gerbang Raja Tenggarong, Fenly Calvin Christian dari SMA Negeri 2 Tenggarong Seberang dan Miracle Axelle Tuerah dari SMA Negeri 2 Tenggarong.
Para duta baca ini akan bertugas mempromosikan budaya membaca melalui berbagai kegiatan, seperti kampanye literasi di sekolah, diskusi buku, serta pengelolaan perpustakaan secara kreatif dan inovatif.
Program ini selaras dengan visi Diarpus Kukar untuk menciptakan masyarakat yang literat, berpikiran kritis, dan berdaya saing. Dengan peran aktif duta baca, budaya membaca diharapkan tidak hanya tumbuh di sekolah, tetapi juga menjadi kebiasaan positif di masyarakat.
Diarpus Kukar optimistis bahwa program ini akan membawa dampak jangka panjang dalam memperkuat literasi di Kukar. Dengan duta baca sebagai teladan, generasi muda diharapkan semakin aktif menjadikan membaca sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.
“Mereka diharapkan menjadi inspirasi tidak hanya di lingkungan sekolah, tetapi juga di komunitas pelajar secara luas. Dengan membaca, kita memperluas wawasan dan meningkatkan kemampuan berpikir kritis,” tutup Aji Lina. (Adv)