SAMARINDA – Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda telah melakukan sejumlah upaya untuk memastikan pendistribusian gas tersebut tepat sasaran di tengah tingginya permintaan akan gas elpiji 3 Kg bersubsidi.
Salah satu upaya tersebut yaitu dengan penggunaan kartu gas elpiji. Program ini memungkinkan warga untuk dapat memperoleh gas melon bersubsidi dan meringankan beban masyarakat tidak mampu.
Kepala Dinas Perdagangan Samarinda, Nurrahmani, menyatakan pencetakan kartu elpiji berdasarkan Analisis Rumah Tangga (ART) sehingga penerima kartu tersebut benar-benar menyasar kepada yang membutuhkan.
“Kami akan terus mengawal sistem kartu ini secara ketat dan penerima telah melewati proses verifikasi dari data-data yang didapatkan dari Dinas Kominfo, Dinas Sosial, dan data kemiskinan ekstrim,” ungkap Nurrahmani.
Apabila dalam prosesnya terdapat masyarakat yang belum terdata, mereka dapat dimasukkan kembali sebagai penerima dengan melalu proses verifikasi yang sama seperti sebelumnya.
“Kartu ini tidak bisa diajukan oleh masyarakat sendiri melainkan pemerintah yang aktif mencari dan menentukan penerima berdasarkan kriteria yang ada,” ujarnya.
Untuk memastikan program ini berjalan dengan tepat sasaran, setiap pangkalan gas telah diberikan daftar nama penerima yang berhak membeli gas elpiji bersubsidi.
“Pangkalan diperbolehkan melayani pembeli lain tetapi prioritas utama diberikan kepada pemegang kartu elpiji sesuai harga subsidi,” tutupnya.
Pewarta: Hadi Winata
Editor: Yahya Yabo