JAKARTA – Ketua panitia penyelenggara FIFA U-20 World Cup 2023 (LOC) Erick Thohir turun gunung ke enam kota penyelenggara Piala Dunia U-20 2023. Ia bakal didampingi oleh Menpora yang juga Waketum PSSI Zainudin Amali dan tim dari Kementerian PUPR.
Fokus utamanya memastikan renovasi sesuai jadwal sehingga FIFA menyetujui penggunaannya pada event akbar yang akan berlangsung 20 Mei-11 Juni 2023.
Sabtu (11/3) hari ini, Erick akan berangkat ke Palembang dan Bandung. Lalu Solo dan juga Bali. Selanjutnya pada Senin (13/3) meninjau Surabaya dan Jakarta.
Ia akan melihat langsung proses renovasi infrastruktur hingga memastikan penyelesaian yang tertunda. “Dan aneka pekerjaan rumah dari lapangan bisa dibereskan sebelum Piala Dunia U-20 bergulir,” terang Erick Thohir dalam keterangan persnya di GBK, Jakarta, Jumat (10/3).
Saat kunjungan ke venue di Palembang dan Bandung, Erick bakal ditemani Herman Deru (Gubernur Sumsel), Ridwan Kamil (Gubernur Jabar) serta Dadang Supriatna (Bupati Bandung).
Sementara itu saat menyambangi Solo, ia bakal didampingi Gibran Rakabuming (Wali Kota Solo). Venue yang akan dipakai untuk Piala Dunia U-20 2023 antara lain: Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Jakabaring (Palembang), Si Jalak Harupat (Bandung), Manahan (Solo), Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Kapten I Wayan Dipta (Bali).
Enam stadion pertandingan dan di masing-masing kota ada empat lapangan latihan, ini akan diaudit ulang tanggal 21-27 Maret 2022 oleh FIFA langsung. “Saya tak ingin venue-venue itu gagal lolos verifikasi,” tutur Erick.
Usai melakukan peninjauan infrastruktur Piala Dunia U-20, Erick yang juga berstatus sebagai Ketua Umum PSSI beserta sejumlah anggota Komite Eksekutif (Exco) langsung terbang ke Rwanda untuk menghadiri Rapat FIFA.
Ia akan ada di negara tersebut hingga 17 Maret. Erick juga bakal disibukkan dengan agenda Sarasehan Asosiasi Provinsi PSSI pada 19 Maret 2023 untuk membahas penyelenggaraan Piala Soeratin dan Pertiwi.
“Nanti pada tanggal 31 maret ada drawing Piala dunia U-20 di Bali. Agenda saya sangat padat. Mohon dukungan. Tadi juga pada saat rapat Exco kami membahas beberapa hal krusial,” ungkap Erick. (mp/mk)