SAMARINDA – Seorang pemuda ditemukan tewas dengan kondisi mulut berbusa usai menenggak minuman keras (miras) di dalam kamar Hotel Mesra yang berada di Jalan Pahlawan, pada Minggu (28/5/2023) sekitar pukul 06.54 wita pagi tadi.
Dari informasi yang dihimpun, pemuda tersebut awalnya usai merayakan ulang tahun salah seorang temannya, sembari menenggak tiga botol miras serta sejumlah minuman soda kaleng.
Muhammad Arif Darmawan (24), salah satu rekan korban mengatakan bahwa memang awalnya dirinya beserta korban dan keempat temannya bermaksud hendak menginap di hotel tersebut sembari merayakan ulang tahunnya.
“Awalnya mau ke pub (klub malam) tapi karna dananya tidak cukup kami memilih di hotel saja dan beli minuman (miras),” ucap Arif saat diwawancarai awak media.
Saat ditanya terkait dengan korban, Arif mengaku belum lama mengenal pemuda tersebut dan hanya beberapa kali saja bertemu.
“Baru saja mengenal korban dan beberapa kali bertemu. Kami ada 6 orang di kamar 3 laki-laki 3 perempuan, sekalian rayakan ulang tahun saya,” ungkap Arif
Arif menerangkan bahwa korban diketahui sudah tak bernyawa lagi, pada saat salah satu temannya berusaha untuk membangunkan korban.
“Teman saya bangun duluan sekitar jam 6 dan mau pulang, setelah itu coba bangunkan korban juga, saat kami bangunkan korban tidak merespons dan tubuhnya dingin serta ada bercak darah dan busa keluar dari mulutnya korban,” jelasnya.
Mendapati kabar tersebut, anggota Polsek Samarinda Ulu beserta Unit Inafis Polresta Samarinda langsung mendatangi lokasi guna mengevakuasi jasad korban dan memintai keterangan para saksi.
Kapolsek Samarinda Ulu Kompol Kustiana melalui Kanit Reskrim Ipda Rizky Tovas mengatakan hingga kini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan mengumpulkan barang bukti di lokasi kejadian.
“Korban ini diundang temannya untuk rayakan ulang tahun, ada sisa kue tart dan juga botol bekas miras kami temukan di dalam kamar,” ucap Ipda Tovas.
Saat ditanya mengenai identitas korban, Ipda Tovas mengaku belum mengetahui identitasnya dan masih berupaya menghubungi kerabat melalui handphone milik korban.
Sementara itu, saat dikonfirmasi mengenai kejadian tewasnya pemuda tersebut pihak Manajemen Hotel Mesra tidak dapat berkomentar banyak.
“Hotel dipesan melalui aplikasi Traveloka, atas nama M. Arif Darmawan, seluruh bukti sudah dibawa polisi,” singkat Manajemen Hotel. (vic)
