SAMARINDA- Personel Polairud Polresta Samarinda menerima laporan dari masyarakat bahwa ada penemuan mayat yang hanyut di perairan Sungai Mahakam, tepatnya di Dermaga Mahakam Ulu Sungai Kunjang.
Personil Polairud langsung segera menuju lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi mayat tersebut, Minggu (10/3/2024).
Untuk kronologi kejadian, bermula pada Minggu (10/3/2024) pukul 12.30 Wita, ketika masyarakat melaporkan adanya mayat yang telah mengapung di Sungai Mahakam dari arah Ulu menuju Dermaga Mahakam Ulu Sungai Kunjang, tersangkut di sela-sela Kapal Penumpang KM Akbar Amanda 01.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli membenarkan adanya penemuan mayat yang mengapung di perairan Sungai Mahakam.
“Personel piket Polairud Polresta Samarinda segera merespon laporan dari masyarakat tersebut, mendatangi lokasi, dan mengevakuasi mayat yang terapung di dermaga speed boat,” ujarnya.
Menurut Ary Fadli, mayat yang ditemukan tersebut berjenis kelamin laki-laki tanpa mengenakan baju, dan mengenakan celana pendek berwarna abu-abu, dengan tinggi sekitar 165 cm, dan rambut ikal.
“Mayat tersebut diduga telah tenggelam di Sungai Mahakam selama tiga hari,” katanya.
Tim SAR Gabungan kemudian melakukan evakuasi terhadap mayat untuk dibawa ke RS Abdul Moeis Samarinda guna dilakukan visum et revertum.
“Seluruh kegiatan evakuasi dilakukan dengan aman dan kondusif, menunjukkan koordinasi yang baik antara instansi terkait dalam penanganan kejadian itu,” pungkas Ary Fadli.
Penulis : Ernita
Editor: Irfan
