spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Program MBG Ditunda Hingga Siswa Kembali Masuk Sekolah Usai Libur

BONTANG – Kendati infrastruktur dan tenaga kerja telah dipersiapkan, pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Bontang belum dapat dimulai.

Program yang awalnya dijadwalkan berjalan pada awal Juni 2025 kembali tertunda karena belum ada kejelasan dari pemerintah pusat terkait verifikasi serta pencairan anggaran.

Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Bontang, Surya Dwi Saputra mengungkapkan pihaknya masih menunggu proses verifikasi dari pemerintah pusat. Dirinya menyebut pelaksanaan kemungkinan baru dapat dimulai setelah libur semester sekolah pertengahan Juli mendatang.

“Masih dikoordinasikan lagi dengan pusat, kemungkinan setelah siswa-siswi selesai libur semester,” ujarnya saat dikonfirmasi, Kamis (19/06/2025).

Saat ini, dua dapur utama sudah disiapkan. Lokasinya berada di Jalan Soekarno Hatta, Bontang Barat dan di wilayah Kelurahan Guntung, Bontang Utara. Masing-masing dapur diproyeksikan mampu menyajikan 3.500 porsi makanan per hari dengan total pelayanan sekitar 7.000 pelajar.

Setiap porsi makanan dalam program ini bernilai sekitar Rp15 ribu dan akan difokuskan terlebih dahulu untuk siswa sekolah dasar yang berada di sekitar lokasi dapur.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Bontang menargetkan MBG dapat dimulai pada awal Juni. Namun hingga memasuki pertengahan bulan Juni, pelaksanaannya masih terganjal verifikasi dapur dan belum keluarnya dana dari Badan Gizi Nasional (BGN).

Pewarta: Syakurah
Editor: Yahya Yabo

⚠️ Peringatan Plagiarisme

Dilarang mengutip, menyalin, atau memperbanyak isi berita maupun foto dalam bentuk apa pun tanpa izin tertulis dari Redaksi. Pelanggaran terhadap hak cipta dapat dikenakan sanksi sesuai UU Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta dengan ancaman pidana penjara maksimal 10 tahun dan/atau denda hingga Rp4 miliar.

INFO GRAFIS