spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Rame-rame Kejar ‘Hantu’ Tambang Ilegal di KRUS

KAWASAN Riset Unmul Samarinda (KRUS) kembali tercabik tambang ilegal. Lima alat berat ditemukan beroperasi saat libur Lebaran di lahan ±3,26 hektare, menghancurkan pagar, patok kawasan, dan merobohkan pohon langka seperti Ulin. Ini menjadi kejadian keempat sejak 2016, padahal KRUS adalah kawasan konservasi dan pendidikan. Fakultas Kehutanan Unmul pun bergerak cepat, meminta perlindungan ke Gakkum LHK.

Sorotan publik dan pejabat menguat. Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud, menegaskan agar kasus ini dibuka terang-terangan. Senator hingga akademisi mendesak tindakan tegas, termasuk sidak pasca Lebaran oleh DPRD Samarinda. Di balik kerusakan ini, tersimpan catatan kelam: 168 tambang ilegal, ribuan lubang bekas tambang, puluhan korban jiwa, dan lahan produktif yang rusak. ‘Hantu’ tambang harus dihentikan sebelum hutan pendidikan kita benar-benar hilang.

#SelamatkanKRUS
#LawanTambangIlegal
#HutanBukanTambang
#KRUSUnmul
#TangkapPelakuTambang
#DaruratLingkungan
#JagaBumiKaltim
#SidakTambangIlegal
#HutanPendidikanTerancam
#MediaKaltim

⚠️ Peringatan Plagiarisme

Dilarang mengutip, menyalin, atau memperbanyak isi berita maupun foto dalam bentuk apa pun tanpa izin tertulis dari Redaksi. Pelanggaran terhadap hak cipta dapat dikenakan sanksi sesuai UU Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta dengan ancaman pidana penjara maksimal 10 tahun dan/atau denda hingga Rp4 miliar.

INFO GRAFIS