SANGATTA – Ular piton sepanjang 4 meter ditemukan di Masjid Agung Al Faruq, Sangatta, Kutai Timur, pada Jumat malam (24/1/2025). Ular tersebut berhasil dievakuasi oleh petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kutai Timur.
“Berhasil dievakuasi ular berjenis piton yang berada di dalam semak samping masjid dengan panjang kurang lebih 4 meter,” ujar Koordinator Rescue Disdamkartan Kutim, Abdul Muis, Minggu (25/1/2025).
Abdul Muis menjelaskan bahwa ular tersebut dievakuasi oleh empat personel setelah menerima laporan dari petugas kebersihan Masjid Agung Al Faruq.
“Kami datang, posisi ular sudah di semak-semak,” jelasnya.
Ular ini perlu dievakuasi karena ditemukan di area fasilitas umum masjid yang sering menjadi tempat aktivitas anak-anak, sehingga dianggap membahayakan.
“(Ular) sempat memberontak ketika akan ditangkap,” tambah Muis.
Setelah berhasil ditangkap, ular tersebut dilepaskan kembali ke habitat alaminya di Taman Nasional Kutai (TNK), yang memiliki hutan lebat dan jauh dari permukiman.
“Untuk reptil sendiri kami release di Taman Nasional Kutai karena di sana merupakan habitatnya,” katanya.
Muis juga mengimbau masyarakat untuk membersihkan area sekitar tempat tinggal mereka karena ular cenderung menyukai daerah yang lembap. Jika menemukan ular, warga diimbau segera menghubungi Tim Rescue Damkar Kutim.
“Untuk mencegah, masyarakat bisa menyiram cairan seperti Wipol atau Vixal di sekitar tempat tinggal karena hewan melata tidak senang dengan bau yang menyengat,” tutupnya.
Penulis: Ramlah
Editor: Agus Susanto
