TANJUNG REDEB – Kondisi SMP 4 Kelay yang kekurangan Ruang Kegiatan Belajar (RKB) sampai menggunakan membangun tenda menggunakan terpal mendapatkan perhatian dari DPRD Berau.
Sekretaris Komisi III DPRD Berau, Muhammad Ichsan Rapi meminta kepada OPD terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan (Disdik) Berau untuk lebih memperhatikan kebutuhan sarana dan prasarana seperti RKB, ATK dan peralatan penunjang pendidikan lainnya di Kabupaten Berau.
Dikatakannya, Kabupaten Berau memiliki APBD yang cukup besar, dengan 20 persen dari total APBD dipergunakan untuk sektor pendidikan.
“Dengan anggaran cukup besar bukan tidak mungkin sekolah yang memerlukan RKB tidak bisa dipenuhi,” ucap Daeng Iccang sapaan akrabnya.
Dirinya juga menjelaskan pendidikan merupakan aset dan investasi kedepan untuk kemajuan generasi penerus Kabupaten Berau. Untuk itu, dirinya mendorong untuk mempersiapkan sektor pendidikan di Bumi Batiwakkal untuk menyambut Ibukota Nusantara (IKN).
“Jangan sampai ketika IKN terwujud, kita menjadi penonton dirumah sendiri,” tuturnya.
Untuk itu, Daeng Iccang menjelaskan pihaknya sebagai penentu kebijakan akan meningkatkan kualitas pendidikan yang baik kepada para murid dan memberikan jaminan kesejahteraan bagi para guru di Kabupaten Berau.
“Sekolah adalah lingkungan terbaik setelah rumah. Untuk itu, kita harus menumbuhkan suasana yang baik, nikmat dan bahagia bagi anak-anak kita supaya pendidikan menjadi lebih baik,” ujarnya.
Dirinya menjelaskan setiap ada Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) yang diadakan setiap tahunnya, pihaknya selalu mengusahakan usulan yang diajukan terkait sektor pendidikan seperti kekurangan sarana dan prasarana di sekolah di Kabupaten Berau pasti diusahakan.
“Kami tidak akan tutup mata dengan usulan yang telah diberikan, apalagi sektor pendidikan pasti diusahakan,” tegasnya.(Adv)
