TENGGARONG – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kutai Kartanegara (Kukar), menggelar konsinyering selama 3 hari. Yakni sejak tanggal 7-10 November 2023, membahas terkait pengelolaan Barang Milik Daerah (BMD). Dibuka langsung oleh Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, Sunggono.
Dalam kesempatannya, Sekretaris Dinas PU Kukar, Rudy Suryadinata, berharap dengan adanya konsinyering BMD yang dikelola oleh Dinas PU Kukar bisa tercatat dengan baik. Pendataan aset BMD yang dikelola oleh Dinas PU Kukar bisa lebih maksimal lagi.
“Masih ada komunikasi antar OPD yang kurang, kemudian SDM yang masih perlu kita tingkatkan lagi,” ujar Rudy, Rabu (8/11/2023).
Ia berharap aset-aset berupa jalan, jembatan dan bangunan yang dibangun bisa diketahui kondisi penggunaan dari pihak pemakai. Setelahnya akan diserahterimakan kepada pihak pemakai.
Sejauh ini, dari Rp 40 triliun aset BMD milik Dinas PU Kukar, baru sekitar 40 persen yang terdata. Sehingga perlu gerak cepat dan cermat agar seluruh aset bisa terdata yang baik. “Karena masih banyak dokumen yang harus kita lengkapi,” tutup Rudy.
Agenda yang berlangsung selama 3 hari ini, dilaksanakan di Hotel Aston Samarinda. Dihadiri oleh 50 peserta yang berasal dari lingkungan Dinas PU Kukar. Yakni 24 orang dari Sub Bagian Kesekretariatan, 1 orang dari Bina Marga, 4 orang dari Cipta Karya, 4 orang dari Bidang Teknis, 4 orang dari Sumber Daya Air, 3 orang UPT dan 8 orang Sub Bagian Penyusunan Program dan anggaran. (adv)