TANJUNG REDEB – Buruknya kualitas udara di Bumi Batiwakkal belakangan ini menjadi perhatian semua legislator. Salah satunya Wakil Ketua Komisi I DPRD Berau, Rudi Mangunsong.
Karenanya dirinya meminta pemerintah daerah untuk secara memeriksa kualitas udara di Kabupaten Berau. Imbauan itu menyusul, lantaran semakin tebalnya kabut asap yang menyelimuti Kabupaten Berau.
“Kadar udara juga harus dicek. Jangan sampai masyarakat menganggap udaranya sehat, sementara kenyataannya tidak,” ujarnya, Rabu (4/10/2023).
Dia menilai, kabut asap dapat berdampak buruk pada kesehatan manusia. Salah satunya adalah penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA). Apalagi, ISPA tidak hanya menyerang orang dewasa, tapi juga anak-anak.
“Ini yang tidak kita inginkan,” tegasnya.
Untuk itu, OPD terkait setidaknya mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk menggunakan masker ketika beraktivitas di luar rumah. Bahkan, dirinya juga mendukung penerapan belajar rumah melalui daring, apabila kabut asap semakin menebal.
“Jika terlalu parah kabutnya, maka lebih baik belajar lewat zoom saja. Jangan sampai terjadi lonjakan penderita ISPA karena kabut asap,” jelasnya.
Dirinya juga mendorong, aparat kepolisian untuk menindak para pelaku pembakaran hutan dengan tegas.
“Semoga para pelaku pembakaran hutan dapat ditindak tegas,” pungkasnya. (Mnz/Adv)
Pewarta: Amnil Izza
Editor: Irfan
