TANJUNG REDEB – Ketua Komisi I DPRD Berau, Feri Kombong mendorong Pemkab Berau, untuk mempertimbangkan penambahan tenaga pendidik bagi Anak Kebutuhan Khusus (ABK).
Dikatakan Fery, jumlah pengajar khusus ABK di Berau masih kurang. Padahal, pendidikan merupakan salah satu sektor yang menjadi komitmen Pemkab Berau, untuk pemerataannya.
“Dengan penambahan guru khusus ABK ini, sebagai upaya mewujudkan pendidikan yang setara di Kabupaten Berau,” ucapnya.
Selain itu, penambahan Tenaga pendidik ABK ini berfungsi untuk merealisasikan membutuhkan langkah-langkah yang strategis, dan pengalokasian anggaran.
Dikatakannya, pertimbangan penambahan juga dikarenakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Berau yang cukup besar, sehingga penambahan tenaga pendidik untuk ABK tersebut seharusnya bisa saja direalisasikan.
“Dengan anggaran yang memadai ini, tentunya dapat mempermudah pelaksanaan yang terencana, termasuk perekrutannya. BOSDA dan sumber dana lain bisa dioptimalkan untuk hal ini,” tambahnya.
Feri menambahkan, pendidikan inklusi bagi anak-anak ABK khususnya di Kabupaten Berau, tidak hanya berjalan dengan baik melalui pembangunan infrastruktur. Tenaga pendidik sebagai faktor penunjang utama agar anak ABK bisa mendapatkan pendidikan yang sesuai.
“Tenaga pendidik ABK ini sangat dibutuhkan, apalagi Pemkab Berau ingin setiap sekolah memiliki ruang belajar khusus bagi ABK ini,” tandasnya. (Adv)