TANJUNG REDEB – Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Bujangga Jalan Sultan Agung, Tanjung Redeb bakal direlokasi. Seiring dengan pembangunan Rumah Sakit (RS) baru yang berada di dekat sana.
Ketua Komisi III DPRD Berau, Saga menyarankan agar relokasi TPA Bujangga sebaiknya tidak terlalu jauh dari kota. Pasalnya, jika terlalu jauh juga akan membenani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Berau.
Memang diakuinya TPA Bujangga sudah saatnya direlokasi. Selain karena volume sampah yang menumpuk, aroma yang ditimbulkan juga sudah mengganggu masyarakat sekitar. Mengingat jaraknya juga sangat dekat dengan pemukiman warga.
“Sudah saatnya relokasi ini dilakukan karena sejak lama juga wacana tersebut terdengar tapi belum juga direalisasikan,” ucapnya.
Lanjutnya, berdasarkan apa yang disampaikan Wakil Ketua II DPRD Berau, Ahmad Rifai, padanya, ada masyarakat yang ingin tukar guling. Itu dinilai akan menjadi efisiensi anggaran.
“Menurut saya pribadi setuju saja, jika lahan tukar guling tersebut ideal,” ujarnya.
Dirinya mengingatkan, agar lahan yang dipakai relokasi TPA bisa dipikirkan matang-matang dan direncanakan sebaik mungkin. Supaya tidak hanya bertahan beberapa tahun saja dengan alasan tergerus pembangunan daerah.
“Ini yang saya tekankan, tidak perlu terlalu lebar. Tapi tidak terjamah pembangunan,” ucapnya.
Jangan sampai, kata Saga, ketika sudah dipindah tercium aroma sampah sampah hingga mengganggu masyarakat. Wacana pembangunan itu tentunya sudah ada di OPD terkait. Yang bisa menjadi dasar arah relokasi TPA nantinya.
“Rancangan pembangunan itu pasti ada. Dan itu bisa dijadikan bahan dasar,” tutupnya. (Adv/Mnz)
Pewarta: Amnil Izza
Editor: Irfan
