TANJUNG REDEB – Menjelang natal dan tahun baru (Nataru) 2024, Wakil Ketua I DPRD Berau, Syarifatul Syadiah meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau memantau harga bahan pokok (bapok) dengan operasi pasar. Dikhawatirkan terjadi peningkatan harga di atas normal.
Bahkan, dirinya memprediksi bakal terjadi kenaikan yang signifikan. Lantaran kebutuhan masyarakat menjelang Nataru biasanya cukup meningkat. Maka dibutuhkan langkah-langkah antisipasi menjelang akhir tahun.
“Tentu ini harus dikawal, jangan sampai ada keluhan dari masyarakat terkait harga bapok yang tinggi. Juga perlu memastikan ketersediaan stok mencukupi sampai akhir tahun,” jelasnya.
Syarifatul juga meminta OPD terkait terjun langsung ke lapangan untuk memantau harga dan stok bahan apa saja yang berpotensi mengalami kenaikan, maupun yang sudah mengalami kenaikan harga.
“Peran OPD saat ini sangat dibutuhkan. Jangan sampai harga naik tapi tidak dicari solusinya,” ujarnya.
Diakuinya beberapa bahan yang sering mengalami kenaikan harga yakni, cabai, daging hingga bumbu-bumbu dapur lainnya. Ia berharap, OPD dapat menemukan langkah antisipasi sesegera mungkin.
“Jangan sampai mendekati Nataru baru operasi pasar. Itu akan sia-sia saja. Karena masyarakat sudah teriak harga mahal baru ada tindakan,” terangnya.
Kendati begitu, Syarifatul berharap harga bapok di Berau tidak terlalu melambung tinggi. Serta ketersediaannya mampu mencukupi semua kebutuhan masyarakat. Baik di perkotaan maupun ke kampung-kampung. (Adv/Mnz)
Pewarta: Amnil Izza
Editor: Irfan
