SAMARINDA – Fasilitas kesehatan di Ibu Kota Nusantara (IKN) di kawasan Sepaku saat ini hanya ada satu Rumah Sakit kelas D, dan ada 5 Puskesmas semuanya tengah disiapkan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
“Kami masih terus berbenah untuk fasilitas kesehatan yang ada di sana. Apalagi untuk menyambut IKN, tentu seperti rumah sakit kelas D akan menjadi kelas C,” ungkap Kepala Bidang Fasyankes Dinas Kesehatan Kaltim Dr Rony Setiawati.
Pemerintah daerah pun tak hanya menyerahkan ke Kementerian Kesehatan, tetapi juga menyiapkan anggaran untuk membantu rumah sakit yang berada di IKN, dalam program Major Project.
“Ya jadi major project itu merupakan program gubernur Kaltim kepimpinan Isran-Hadi. Di mana, dalam program tersebut bertujuan untuk meningkatkan mutu fasilitas kesehatan,” bebernya.
Diketahui, anggaran sarana prasana telah disiapkan sebesar Rp10 miliar se-Kaltim, dari 2024-2026.
Akan tetapi dari segi Sumber Daya Manusia (SDM) untuk daerah IKN belum mencukupi. Sedangkan, sarana prasarana seperti tempat tidur pasien rumah sakit belum memenuhi, dan akan ditingkatkan sebelum tahun 2024.
“Untuk upaya dinas kesehatan Kaltim sendiri, tentu terkait penyediaan SDM, sarana prasarana harus dipenuhi semua,” pungkasnya. (adv/Dinkes/RM)
